Informasikasus.com|SUKABUMI - Kecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan, terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, tepatnya di depan Kantor Samsat Palabuhanratu, Kamis (23/10/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.
Akibat insiden tersebut, lima orang dilaporkan mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Peristiwa itu melibatkan tiga kendaraan, yakni mobil Pajero bernomor Polisi F 1712 VG, truk pengangkut gas LPG bernomor Polisi F 9268 SC, dan sepeda motor Honda Scoopy bernomor Polisi F 3048 UBU.
Berdasarkan keterangan saksi mata, Libra (59), penjaga warung di sekitar lokasi kejadian, kecelakaan bermula saat ketiga kendaraan tersebut melaju dari arah timur menuju barat, atau dari arah kantor DPRD Kabupaten Sukabumi menuju Palabuhanratu.
"Barusan pukul dua pas, saya dengar suara ledakan keras. Begitu saya lihat, mobil Pajero sudah terbang dan terbalik setelah ditabrak mobil gas LPG dari belakang. Di depannya ada motor Scoopy yang kena imbasnya juga," ujar Libra kepada Awak media di lokasi kejadian.
Menurut Libra, mobil Pajero yang hendak berbelok di depan Samsat tiba-tiba diseruduk truk pengangkut gas LPG dari arah belakang. Benturan keras membuat Pajero terguling dan menyerempet motor Scoopy yang berada di depannya.
"Korban yang dibawa ke rumah sakit tadi ada lima orang, kemungkinan dari pengendara motor dan penumpang Pajero," tambahnya.
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda Wangsit Edhi Wibowo, membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Pihaknya kini masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti insiden itu.
"Kendaraan Pajero berada di depan dan truk di belakang. Saat Pajero hendak berbelok ke kanan, diduga truk di belakang tidak menjaga jarak aman sehingga menabrak bagian belakang Pajero. Mobil Pajero pun terguling ke kanan dan mengenai sepeda motor dari arah berlawanan," jelas Ipda Wangsit.
Ia menambahkan, seluruh korban luka telah dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu untuk mendapatkan perawatan medis. Polisi juga masih menunggu kedatangan mobil derek untuk mengevakuasi kendaraan yang mengalami kerusakan parah di lokasi.
"Untuk sementara, kami menduga kurangnya jarak aman menjadi faktor utama. Namun, kami masih akan mendalami, termasuk apakah pengemudi Pajero menyalakan lampu sein saat hendak berbelok," pungkasnya.
Reporter: Ateu/Ellah